Kamis, 15 November 2012

Sketsa Hari



Aku berikan , sketsa tentang hari...
jangan kau menebar duri tajam menyayat kanvas
dari kain biru...aku wanita yang yang menyemai kasih
di semua sisi kebun bunga kau mampu
menebar senyum tawa, aku bergincu bibir rona meron
sehingga menggeliat nadi darahku

namun kau menyelinap
dalam kerumunan eksotisnya nafas ego
kau pria bermanis tutur dan kata...gula cinta menggigit
tiap kau bersemayam di kelopak bunga
namun janganlah kau kuatir
aku masih mampu terbang menembus cita
memberi warna cakrawalaku sendiri
hingga kau terkungkung pada tebing yang
kau susun sendiri..mengikatmu dalam dalam
dengan nafas yang memburu

esoku kan datang..
dengan seribu merpati mengantarkan bilah cinta
berwarna eksotis, dalam adonan Kamajaya
selamat tinggal...

JAKARTA, 12 Pebruari 2011

Tidak ada komentar:

Posting Komentar